Teringat ketika saya adalah seorang juru masak profesional, saya ingat harus menerima sertifikat resmi keamanan makanan. Itu hanya kursus satu hari, tapi cukup lucu, mungkin salah satu bagian dari pendidikan yang paling diingat dan relevan yang pernah saya terima, karena saya menjalankan praktik-praktik baik di dalam maupun di luar putih chef saya.

Baru-baru ini, dengan adanya krisis kesehatan global, dan lebih banyak dari kita makan di rumah, saya menemukan bahwa keamanan makanan sangat relevan sekarang, jadi di sini ada beberapa dasar yang menjaga dapur bebas dari bakteri, dan membuat perut saya nyaman dan sehat.

1. Memisahkan… papan memotong/ talenan kamu

Saya sarankan, setidaknya kamu mempunyai 2 papan pemotong/ talenan. Satu, hanya untuk sayuran, dan 1 lagi yang berbahan plastik untuk daging mentah dan makanan laut. Mengapa plastik untuk yang bahan mentah? Karena kemungkinan bakteri jauh lebih kecil bertahan hidup di celah celah talenan plastik. Ini adalah cara ampuh saya untuk mencegah bakteri berpindah saat memasak.

Aturan yang sama berlaku untuk pisau. Jika kamu harus menggunakan pisau yang sama untuk sayuran dan daging, pastikan untuk mencuci pisau secara menyeluruh dengan sabun anti-bakteri dan air panas sebelum beralih dari daging ke sayuran.

Berikut ini tip bonus untuk menjaga agar talenan kamu tetap bersih: Taburkan garam yang cukup banyak di atas talenan kamu. Potong lemon menjadi dua dan gosok sisi potongan di atas talenan yang bergaram dalam gerakan melingkar selama sekitar 1-2 menit. Bilas dengan air panas. Tepuk-tepuk diri kamu. ;)

2.Karantina… bahan mentah

Daging mentah selalu berada di rak paling bawah lemari es - cara itu jika ada cairan yang jatuh, mereka tidak akan mencemari produk yang segar milikmu (atau barang bahan makanan lainnya). Jika memungkinkan, bungkus daging mentah dan makanan laut dalam plastik atau simpan dalam wadah tertutup yang terpisah

3. Periksa Temperatur Anda!

5-57 derajat C dikenal dalam industri makanan sebagai "zona bahaya" —ini adalah tempat bakteri paling mungkin berkembang. Jika kamu tidak memiliki termometer makanan, berikut adalah beberapa tips mudah:

1. Saat memasak dan memanaskan kembali sup atau hidangan cair yang lainnya, selalu didihkan sebelum dikonsumsi — artinya bergelembung cepat!

2. Masak daging dan makanan laut kamu dengan utuh. Jika kamu tidak yakin, potong saja.

3. Jika dan ketika kamu makan di luar, waspadai makanan suam-suam kuku, terutama jika itu mengandung daging, atau jika mungkin ada kontak dengan daging.

Aturan praktis: makanan panas harus disajikan panas, dan makanan dingin harus disajikan dingin.

4. Cuci Tangan Kamu (Saya tahu, saya tahu)

Tangan kamu adalah penyebab utama kontaminasi silang!

Kebanyakan orang tahu untuk mencuci sebelum memasak tetapi mencuci di antara langkah-langkah saat memasak sama pentingnya.

Katakanlah kamu membuat ayam dan tumis sayuran; kamu sedang memotong ayam mentah, lalu beralih ke memotong sayuran mentah - pastikan kamu mencuci tangan sebelum menyentuh sayuran itu!

Semoga ini bermanfaat, pecinta makanan!

Debbie Wong adalah koki otodidak dan aktor terlatih klasik yang berbasis di Hong Kong. Dia adalah pembawa acara Food Wars Asia, Kitchen Quickies, dan serial kuliner internasionalnya yang sedang berlangsung di YouTube - Debbie Wong’s Wok and Gong. Follow her on all socials @ms.debbiewong.